Turnitin IAIN Kudus 2023



Apa itu Turnitin?

Turnitin adalah sebuah platform yang digunakan untuk mendeteksi plagiarisme dalam naskah atau tulisan. Ini merupakan alat yang sering digunakan di dunia pendidikan tinggi, sekolah, dan lembaga akademis lainnya. Turnitin membandingkan teks yang diaudit dengan database besar yang mencakup karya akademis, jurnal ilmiah, dan materi online lainnya. Tujuan utama Turnitin adalah untuk membantu pendidik dan peneliti mengidentifikasi apakah suatu tulisan mengandung unsur plagiarisme atau tidak.

Cara kerja Turnitin adalah dengan mengunggah naskah atau dokumen ke platform mereka. Setelah itu, Turnitin akan memeriksa teks tersebut dengan menggunakan algoritma pencocokan teks yang canggih untuk menentukan sejauh mana kemiripan teks tersebut dengan materi yang sudah ada dalam database mereka. Hasil dari pemeriksaan ini disajikan dalam bentuk laporan yang menunjukkan persentase kemiripan antara teks yang diaudit dengan materi yang sudah ada dalam database.

Penggunaan Turnitin membantu lembaga pendidikan untuk mempromosikan integritas akademis, mengidentifikasi dan mencegah plagiarisme, serta memberikan umpan balik kepada penulis mengenai penggunaan sumber informasi. Meskipun Turnitin dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk mendeteksi plagiarisme, tetapi pendidik juga perlu menggunakan penilaian manusiawi untuk memahami konteks dan sifat kemiripan teks yang ditemukan oleh alat ini.


Bagaimana cara mencegah plagiasi Turnitin?

Menurunkan tingkat plagiarisme dalam penggunaan Turnitin memerlukan pendekatan komprehensif yang mencakup edukasi, pencegahan, dan penggunaan alat deteksi plagiarisme. Beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi tingkat plagiarisme termasuk memberikan pelatihan tentang etika penulisan, memperkuat keterampilan penulisan siswa, dan mendorong mereka untuk mengembangkan ide-ide mereka sendiri.

Diversifikasi penugasan dengan merancang tugas-tugas yang mendorong pemikiran kreatif dan analisis individual dapat menjadi strategi efektif. Penggunaan Turnitin sebaiknya diimbangi dengan pendekatan manusiawi dalam proses penilaian, sehingga konteks dan substansi tulisan dapat dipahami dengan lebih mendalam.

Menegaskan sanksi yang jelas untuk pelanggaran plagiasi dan memberikan umpan balik konstruktif berdasarkan laporan Turnitin dapat memberikan dorongan yang kuat untuk menghindari praktik plagiarisme. Selain itu, melibatkan siswa dalam proses pembelajaran dan mendukung komunikasi terbuka mengenai norma-norma akademis dapat memperkuat integritas penulisan.

Penting juga untuk terus memantau tingkat plagiarisme, mengevaluasi efektivitas strategi pencegahan yang diimplementasikan, dan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan. Dengan pendekatan holistik ini, institusi pendidikan dapat menciptakan lingkungan akademis yang mendukung dan mendorong praktik penulisan yang etis.

Untuk tingkat plagiasi Turnitin di IAIN Kudus antara Skripsi dan Tesis berbeda.

Untuk Skripsi maksimal 35%, dan untuk Tesis 25%.


Ingin tahu tingkat plagiasi karya tulismu? Dan sudah pusing menurunkan tingkat plagiasinya?

Klik saja DISINI atau hubungi 085335647395

Berikan Komentar untuk "Turnitin IAIN Kudus 2023"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel